My Engagement Day
Salam.Mengawali cerita di blog ini, aku mau share tentang hiruk pikuknya seseorang yang mau memulai babak baru dalam hidup, yaitu nikah! :p
Kenapa hiruk-pikuk?
Karena banyak banget printilan urusan yang harus dikerjain satu persatu. Karena aku dan pasangan sama-sama pekerja, agak sulit untuk membagi waktu. Kalau mengandalkan weekend aja sih kayaknya belum cukup deh. Selain harus jaga komunikasi, kita pun di tuntut untuk jaga emosi. Ada saatnya berbeda pendapat sesama pasangan, nah di situ deh di ujinya. Kembali inget ke niat baik, insha Allah akan ada jalannya.
Dibawa haaappyyyy aja :)
Alhamdulillah, tanggal 26 desember 2015 lalu aku memulai babak baru itu dengan proses khitbah atau lamaran dengan RANDY RAMADHAN. Cuma pria satu ini loh, sejak awal kenal udah aku 'todong' untuk ngejalanin hubungan serius hehe.
Dalam pandangan Islam, Khitbah hukumnya sunnah sebelum dilakukan akad nikah. Pinangan ini dilakukan untuk mengetahui kesediaan seorang wanita yang dipinang untuk dinikahkan dengan sang pria dan kemudian berlangsungnya akad nikah. Menurutku, acara lamaran itu penting, bukan karena pengikat juga sih, lebih kepada moment silaturahim dan perkenalan keluarga besar antara kedua pihak. Walaupun acara ini di laksanakan di rumah secara sederhana, buatku itu cukup bikin deg-deg-an dan haru. Haru melihat semua keluarga berkumpul dan keluarga besar pun full team dan full support demi lancarnya acara ini. Dari a Randy dan keluarga pun simple, jadi gak mau yang terlalu ribet. Mereka juga sangat kekeluargaan, dan terbuka untuk kasih saran atau masukan apapun.
Yap, seperti yang aku bilang tadi, lamaran ini sederhanaaaa bangeettt. Semuanya di prepare secara kekeluargaan, sampai dekorasi-pun handmade bikininan aku & dibantu mba dirumah. MC dan EO nya juga dari om aku yang kebetulan sering jadi MC dan ngurus wedding. Waktu persiapan di lakukan kurang lebih 2 bulan aja.
Mumpung masih di awal tahun 2016, siapa tau ada yang punya rencana / target untuk lamaran di tahun ini. Aku mau share sedikit tentang tips, rundown dan konsep acara lamaran yang aku bikin.
Tips :
1. Tentukan tanggal lamaran. Menurutku, sebaiknya tidak terlalu lama dari acara pernikahan, supaya menghindar dari godaan-godaan yang bisa bikin gak nyaman. haha
2. Bicarakan dengan keluarga. Setelah penentuan tanggal, langsung bikin konsep acara seperti apa yang diinginkan. Kenali juga keluarga dari pihak pasangan ya. Mungkin ada sebagian pihak yang ingin pakai konsep adat sesuai daerah asal.
3. Bikin timeline. Timeline ini berisi rangkaian kegiatan persiapan menuju acara lamaran. Fungsinya supaya semua persiapan bisa dikerjakan secara sistematis dan disiplin.
4. Contact semua vendor dan pihak keluarga yang punya peran penting. Vendornya antara lain, catering, dekorasi (tenda & kursi), MC, sound system,entertainment, sampai persiapan angsul-angsul atau buah tangan. Perwakilan keluarga di beritahu tentang perannya dalam acara ini.
5. Sounding to all family and friends. Selain melalui telepon, kamu bisa bikin publikasi agar mempermudah informasi melalui social media.
6. Final meeting dengan keluarga. Pada meeting ini keluarga besar di briefing tentang seluruh konsep acara dan peran masing-masing orang.
7. Berdoa untuk kelancaran acara. manusia hanya bisa berencana kan. yang terpenting sudah berusaha sebaik mungkin, kita sama-sama serahkan semuanya kepada Allah SWT.
intinya, libatkan semua pihak keluarga untuk menyukseskan acara kamu. Kalau mau menambahkan konsep unik, boleh banget! Coba banyak-banyak browsing buat jadi referensi. Jangan lupa diskusikan lagi dengan keluarga supaya gak ada misscomm ya..
Semoga bermanfaat :)
PS: Makasiiiihh banyak buat semua keluarga dan temen-temen yang udah dateng & ikut ngebantuin juga..
Hai , saya ada venue dengan paket pernikahan all-in terlengkap di Jakarta , gedung fresh building ..
BalasHapusmore info bisa tlp / whatsapp ke Diani - 0812 8738 7883